Gubernur Maluku Utara Sering Diancam Lewat SMS

Gubernur Maluku Utara (Malut), Thaib Armaiyn sering diancam melalui layanan pesan singkat atau SMS oleh orang tak dikenal. Isi ancaman yang dikirimkan oleh orang yang tak bertanggung jawab itu terkait pelaksanaan pilkada Malut putaran kedua.

Thaib Armaiyn memaparkan seperti yang dilansir di beritamaluku.com bahwa ia diancam untuk memilih calon tertentu “SMS tersebut intinya mengancam saya agar pada pilkada Malut putaran kedua nanti mendukung calon gubernur tertentu,” ujarnya di Ternate, Kamis (5/9).

Menanggapi hal tersebut, Gubernur mengaku tidak menggubris ancaman itu dan menganggapnya sebagai perbuatan yang tak penting untuk ditanggapi. Iapun tak akan melaporkan ancaman layanan pesan singkat tersebut ke aparat kepolisian meski ia telah berulangkali menerima sms ancaman itu.

Selain ancaman terkait dengan pelaksanaan pilkada Malut, gubernur juga mengungkapkan bahwa ia pernah mendapat ancaman melalui SMS dengan ancaman teror bom yang diletakkan di pos kediamannya beberapa waktu lalu.

Ia tak gentar dan mengakui bahwa selama dua periode mencalonkan diri menjadi Gubernur Malut, sering dan bahkan sudah biasa mendapatkan teror seperti itu. Mengenai Pilkada Malut, beliau berharap agar aparat kepolisian tetap menjaga keamanan dan ketertiban.

Di tempat berbeda, Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendri Badar menyatakan kalau sampai saat ini Gubernur Malut belum membuat laporan mengenai ancaman tersebut. [A.S]